Saham Nvidia Dorong S&P 500 Cetak Rekor Tertinggi
Jakarta, CNN Indonesia – Indeks saham utama Wall Street, S&P 500, berhasil mencetak rekor tertinggi baru dalam sesi perdagangan intraday pada hari Selasa (21/2) waktu setempat. Kenaikan ini didorong oleh lonjakan saham produsen chip, Nvidia.
Menurut data Refinitiv, pada pukul 12:00 waktu setempat, S&P 500 naik 0,8% menjadi 4.686,72 poin. Rekor tertinggi sebelumnya terjadi pada 13 Februari dengan skor 4.682,45 poin.
Saham Nvidia menjadi kontributor utama kenaikan S&P 500, setelah melonjak lebih dari 14%. Lonjakan ini terjadi setelah perusahaan mengumumkan hasil keuangan kuartalan yang mengesankan, menunjukkan permintaan kuat untuk chip pusat data dan game.
“Hasil Nvidia yang kuat mengkonfirmasi bahwa sektor teknologi masih menjadi pendorong utama pertumbuhan pasar saham,” kata analis pasar dari IG Group, Joshua Mahony.
Kenaikan S&P 500 juga didukung oleh saham perusahaan teknologi besar lainnya. Saham Apple naik 1,7%, Microsoft naik 1,4%, dan Amazon naik 0,8%.
Selain sektor teknologi, sektor lain yang berkontribusi terhadap kenaikan pasar saham termasuk energi dan industri. Saham penghasil minyak seperti Exxon Mobil dan Chevron naik lebih dari 2%. Saham perusahaan industri seperti Boeing dan Caterpillar juga naik lebih dari 1%.
Sementara itu, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun sedikit turun menjadi 3,92%. Penurunan imbal hasil obligasi ini menunjukkan investor masih mencari aset safe haven di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Meski mencetak rekor tertinggi, S&P 500 masih menghadapi sejumlah tantangan, termasuk potensi resesi dan meningkatnya inflasi. Namun, kinerja positif baru-baru ini memberikan harapan bahwa pasar saham dapat terus menguat dalam jangka pendek.
