Bentengpos.id – Debat publik calon bupati dan wakil bupati Bengkulu Tengah putaran ketiga yang juga merupakan debat terakhir, digelar di Mercure Hotel Bengkulu pada Jumat malam, 22 November 2024.
Acara ini dihadiri oleh pejabat pemerintah, tim sukses, simpatisan, dan partai politik pengusung masing-masing calon. Tidak kurang dari 150 peserta hadir dalam acara tersebut, dengan masing-masing calon membawa 50 peserta.
Calon nomor urut 1, Rahmat Riyanto, memaparkan visi dan misinya yang berfokus pada penanggulangan bencana melalui penanaman penghijauan untuk mengatasi abrasi dan antisipasi banjir serta tanah longsor yang menjadi ancaman bagi warga Bengkulu Tengah.
Selain itu, ia juga berkomitmen untuk meningkatkan UMKM dengan asas manfaat menuju kesejahteraan masyarakat Bengkulu Tengah ke depan.
Calon nomor urut 2, Evi Susanti, menyampaikan visi misinya yang berfokus pada peningkatan ekonomi di bidang pertanian dan pendidikan.
Ia juga berencana mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasi ancaman bencana alam baik di darat maupun pesisir pantai dengan menggalakkan penanaman penghijauan.
Sri Budiman bersama Septi Peryadi, calon nomor urut 3, menyampaikan program-program inovatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bengkulu Tengah.
Mereka menekankan pentingnya bersaing dengan daerah lain, mengingat Bengkulu Tengah memiliki potensi ekonomi baik di bidang perdagangan maupun pertanian.
Salah satu program unggulan mereka adalah membangun pabrik minyak goreng yang bertujuan untuk meningkatkan ekonomi dan menyediakan lapangan kerja.
Selain itu, Sri Budiman dan Septi Peryadi juga berkomitmen untuk mempermudah pengurusan administrasi masyarakat serta meningkatkan pembangunan di bidang infrastruktur, sosial, pendidikan, dan pertanian.
Debat publik ini menjadi ajang bagi para calon untuk memaparkan visi dan misi mereka serta meyakinkan masyarakat Bengkulu Tengah untuk memilih mereka pada Pilkada mendatang.