Waspada! 10 Penanda Senyap Kolesterol Berlebih Mengintai Anda

"Tersembunyi dan Berbahaya: Hati-hati, 10 Tanda Bisu Kolesterol Mengintai di Balik Layar"

Ciri-Ciri Awal Kolesterol Tinggi yang Harus Diwaspadai

Kolesterol tinggi umumnya tidak menunjukkan gejala yang jelas pada tahap awal. Namun, terdapat beberapa tanda yang dapat mengindikasikan adanya kondisi ini, antara lain:

Gejala Awal

* Mudah Lelah dan Mengantuk: Aliran darah yang terhambat karena penumpukan plak di arteri dapat menyebabkan penurunan kinerja organ dan menimbulkan rasa lelah dan mengantuk.
* Sesak Napas: Plak pada arteri jantung menghambat pasokan oksigen ke sistem pernapasan, sehingga menimbulkan sesak napas.
* Nyeri Otot Kaki dan Pegal-Pegal: Plak di arteri tungkai dan kaki menyebabkan kerusakan pembuluh darah dan memicu nyeri otot intens, terutama saat beraktivitas.
* Kuku Menebal: Penumpukan plak di arteri juga dapat menyebabkan penyempitan arteri, yang memperlambat pertumbuhan kuku kaki dan membuatnya menebal, berubah bentuk, atau warna (kuku distrofi).
* Pelemakan Hati: Hati yang berlemak dapat mengindikasikan kadar kolesterol tinggi, ditandai dengan rasa tidak nyaman, begah, dan mual.
* Berat Badan Naik: Peningkatan berat badan secara signifikan dan terus-menerus dapat menjadi pertanda gaya hidup tidak sehat yang berkontribusi terhadap kolesterol tinggi.
* Nyeri Dada: Arteri yang tersumbat mengurangi aliran darah ke jantung, yang mengakibatkan nyeri dada karena berkurangnya pasokan oksigen.
* Disfungsi Ereksi: Kolesterol tinggi dapat mempengaruhi kesehatan seksual karena aliran darah ke penis tidak cukup, sehingga menurunkan gairah seksual.
* Sering Kesemutan: Tingginya trigliserida dan kolesterol dapat memicu kesemutan atau mati rasa pada bagian tubuh tertentu.
* Xanthoma: Penumpukan lemak di permukaan kulit, seperti pada mata, lutut, atau siku, membentuk benjolan kecil yang disebut xanthoma, yang menjadi indikasi kolesterol tinggi.

Penting untuk diingat bahwa ciri-ciri awal ini tidak selalu mengindikasikan kolesterol tinggi. Namun, jika mengalami gejala-gejala tersebut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk pemeriksaan dan diagnosis yang lebih akurat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *