Muara Enim, SDU – Jauh dari kata nyaman dan sehat itu barangkali tertanam di benak masyarakat Desa Segamit, Kecamatan Semendo Darat Ulu (SDU), Kabupaten Muara Enim akan kondisi Puskesmas Pembantu (Pustu) di Desa mereka.
Pada saat media melihat keadaan di lapangan, jum’at (1/12), tampak gedung sudah sangat tua dan lusuh, terkesan kumuh termakan usia melekat pada bangunan itu.
Atap dari seng sudah sangat berkarat, plafon sudah jebol, dinding samping dan belakang sudah mengalami keretakan, lantai juga jebol, kusen yang terbuat dari kayu sudah lapuk, bahkan pondasipun sudah menggantung, mirisnya Pustu ini tidak memiliki septiktank, karena septiktank lama sudah rusak dan tidak dapat dipergunakan lagi.
Menurut informasi warga bahwa bangunan tersebut sudah hampir 30 tahun berdiri namun mirisnya lagi hingga saat ini belum pernah direhab oleh Dinas terkait.
Seakan proposal usulan ke Pemkab Muara Enim melalui Dinas Kesehatan hanya menjadi sampah dan tidak didindahkan.
” Hampir setiap musrenbangdes kami usulkan namun hingga kini belum ada tanggapan dari Pemerintah Kabupaten Muara Enim terkhusus Dinas Kesehatan. Beberapa waktu silam sudah banyak yang memeriksa Pustu ini, apakah dari Dinas atau dari mana kami tidak paham, nihil tidak ada hasil, ” ungkap Nasirin.
Sementara itu dikonfirmasi ke Pemerintah Desa melalui Ketua BPD Desa Segamit Karmudin, ia membenarkan informasi yang didapat dari masyarakat bahwa Pustu Desa Segamit selama ini belum pernah diperbaiki oleh Pemkab Muara Enim, usulan sudah selama ini kita bahas dimusrenbangdes dan musrencam namun entah apa yang menjadi kendala sehingga usulan Pustu tidak pernah terealisasi.
” Harapan kami kepada Pemkab Muara Enim agara ditahun yang akan datang dapat pemperbaiki atau merehab bangunan Pustu ini, ” singkatnya.
Sudah hacur tidak bisa di rehap lagi, harus di bangun ulang
Sudah hancur Tidak bisa di rehap lagi, harus di bangun ulang
terimakasih informasinya pak